Napoleon Hill: Ternyata Kebanyakan Emas Tergali dari Otak Manusia

“Bukan hilangnya kaki atau mata yang menjadi hambatan sukses, namun pikiran Anda yang paling penting. Keyakinan yang terbatas adalah penjara yang merusak”

-Penulis-

Hubungan kisah yang sudah saya jelaskan pada artikel-artikel sebelumnya dengan yang dijelaskan sekarang, sekiranya bisa dimengerti sendiri. Sesuatu pernyataan yang dapat saya berikan ialah kecerdasan yang terbatas tidak mestinya membuat manusia itu minder, tetapi kita masih dapat menyisakan sebuah keberanian dan kemauan untuk bisa hidup lebih baik dari sekarang. Keyakinan yang menyatakan bahwa orang yang sedikit bodoh, tetapi punya kemauan dan semangat yang tinggi, maka orang tersebut akan dapat bertahan dan secara perlahan bisa meraih kesuksesan.

Orang lulusan sekolah dasar, tetapi punya loyalitas dan kemampuan mempengaruhi orang, maka banyak orang yang akan setia kepada orang tersebut. Lihat saja Ibu Menteri kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti yang tanpa disangka olehnya telah mendapat penghargaan piagam promosi Doktor. Ibu Susi saat ini resmi menyandang gelar Doktor honoris causa bidang kebijakan, pembangunan, kelautan, dan perikanan dari Universitas Diponegoro (Undip) walaupun sebelumnya Ibu Susi hanya berijazah SMP (Nusa Bali, 04/12/2016). Penyematan gelar kehormatan itu berhak diberikan berkat kebijakan Ibu Susi yang telah mampu mewujudkan kesejahteraan dan kedaulatan Negara, kata Rektor Undip Semarang Yos Johan Utama dalam acara penganugerahan gelar doktor honoris causa di Gedung Prof. Soedarto Undip Semarang pada tanggal 03 Desember 2016 yang lalu.

Kisah Ibu Susi bisa kita jadikan sebagai contoh yang sangat inspiratif bagi banyak orang. Kehidupan Anda saat ini yang serba pas bahkan miskin sekalipun, tetapi Anda masih punya sifat yang manusiawi yaitu sebuah keharusan dan kesadaran untuk berucap kata syukur atas sedikit rejeki yang bisa diperoleh. Inilah bagian unik dari kehidupan manusia. Kehidupan ini terus menerus akan berubah, yang tidak berubah adalah perubahan itu sendiri, apapun yang akan kita tekuni, baik itu di dunia bisnis, politik, jasa, atlet ataupun profesional dan bidang-bidang lainnya. Tidak ada yang bisa menebak bagaimana kehidupan kita selanjutnya seperti Ibu Susi. Kita hanya bisa bekerja, dan terus bekerja sampai pada akhirnya kita layak mendapatkan apa yang mestinya kita peroleh.

Semua kondisi itu selalu dalam keadaan berubah terus menerus, demikian pula dengan kondisi sukses atau gagal yang kita alami hari ini, semuanya tidak tetap selalu berubah dari waktu ke waktu. Tidak ada seseorang yang akan menjamin tidak ada sesuatu yang tidak pernah berubah di dunia ini. Mungkin saja hari ini Anda adalah seseorang yang sedang menahan luka besar yang terus-menerus merasa disirami air garam kehidupan. Tetapi percayalah ketika luka itu sembuh, Anda akan tahu rasanya bagaimana menikmati antara kepedihan dan kegembiraan. 

Manusia memiliki segala sesuatu yang berbeda dengan manusia lainnya. Meskipun terlahir dari satu perut, manusia tidak pernah memiliki kesamaan sifat. Manusia lahir telah dibekali sifat-sifat yang akan bisa tumbuh dan dipengaruhi oleh lingkungan yang ada disekitarnya. Sifat-sifat tersebut dapat diartikan sebagai sebuah kemampuan ketika manusia itu telah menjadi dewasa. Baik itu kemampuan dalam bidang akademik maupun kemampuan di luar akademik. Dan itu diyakini sebagai sebuah kodrati dalam hidup manusia.

Banyak orang pintar di dunia ini, tetapi masih banyak pula fenomena yang belum bisa terjawab oleh manusia. Ada orang pintar tapi hidupnya tidak sukses, tapi ada orang yang hanya mengenyam pendidikan tingkat bawah mampu menjadi raja di Negeri ini bahkan di dunia. Ada orang kaya, tetapi tak pernah mau bersedekah dengan yang membutuhkan, tetapi ada orang miskin justru sebagian hasil kerja kerasnya mau disumbangkan ke panti asuhan. Anda tipe manusia yang mana? Namun yang jelas patut kita yakini bahwa kebanyakan emas itu memang tergali dari otak kita. Otak manusia adalah sumber dari apa yang kita lihat dan kita nikmati hari ini. Bahagia atau tidak, kaya atau tidak, otak kitalah sumbernya.

Kita lihat kehidupan Bill Gates, satu dari sekian banyak orang kaya di dunia yang kekayaannya tidak lagi terhitung jari tangan memandang bahwa bidang ekonomi dan bisnis dipandang lagi tidak menguntungkan jika tidak lagi mau memberi manfaat pada bidang kehidupan yang menyentuh aspek kemanusiaan. Inti dari gagasan Gates seorang inovator besar ini merupakan kreatifitas di bidang pelayanan kemanusiaan. Menyongsong peradaban baru yang lebih manusiawi ke depan, diwujudkan Gates dengan memberikan perhatian yang lebih besar kepada Negara tertinggal di Afrika yang sebagian besar penduduknya menderita busung lapar, keterbelakangan, dan berbagai penyakit lainnya. Alhasil tindakannya itu Ia rasakan dapat mendatangkan kebahagian lebih banyak dari sebelumnya.

Lantas, apa yang menyebabkan orang pintar, orang kaya atau pun orang bodoh sekalipun mampu menempuh kehidupan ini? Tidak lain, karena manusia itu sanggup bekerja, berusaha, sanggup berkomunikasi antar sesama, sadar akan dirinya, dan peka terhadap lingkungan sosialnya sama seperti Gates. Dan inilah yang bisa kita anggap sebagai kemampuan lunak yang dimiliki oleh setiap manusia atau soft skill. Soft Skill inilah saya sebut sebagai emas yang tersimpan dari otak manusia. Otak yang dipenuhi soft skill yang baik akan menggerakan otot-otot kita yang selama ini pasif.

Gates memiliki otak emas. Otak gates mendesain mental dengan gagasan yang cemerlang. Ia memiliki keyakinan yang tinggi akan potensi diri untuk maju. Otak ini adalah emas yang setiap orang menginginkannya. Otak ini memiliki kekuatan yang sangat istimewa karena akan dapat membawa seseorang ke tujuan tertingginya. Otak yang seperti ini memiliki banyak akal dan kemampuan energik dalam menyelesaikan berbagai rintangan yang terjadi di setiap kehidupannya. Otak ini sangat berani dan memiliki kemauan yang kuat untuk berhasil. Otak inipun telah terbukti mampu mengubah dunia.

Orang-orang sukses seperti Gates dan Ibu Susi Pudjiastuti ini memiliki prinsip dalam otak emasnya bahwa Tuhan memberikan manusia itu potensi yang sama adilnya. Pikiran yang memiliki kekuatan dahsyat. Manusia dengan otak emas ini berani berkata dalam dirinya, jika orang lain bisa, dia juga bisa bahkan lebih baik lagi dalam mencapainya. Si otak emas akan selalu berpikir bahwa diri mereka istimewa, unik, dan merupakan mahakarya agung dari Sang Pencipta. Si otak emas berpikir bahwa sesungguhnya potensi itu ada di dalam setiap manusia yaitu otak dan pikiran mereka. Berdayakan otak emas Anda untuk meraih apapun yang Anda inginkan.

Untuk sukses perbanyaklah bertanya pada diri sendiri

Semua yang saya ulas ini adalah tentang pemberdayaan diri bagi kita untuk bisa lebih peka dan cerdas dalam merespon segala perubahan, baik itu perubahan yang harus kita lakukan pada diri kita sendiri, ataupun perubahan yang dilakukan secara menyeluruh terhadap cara pandang kita pada suatu fenomena yang muncul.

Pemandangan kita di depan saat ini sangat kompleks, oleh karena itulah saya ingin menyarakan agar Anda tetap menjadi diri Anda sendiri, seperti saya yang tetap menjadi pecinta bacaan dan saudara saya yang pernah saya ceritakan yang tetap cinta dengan lukisan-lukisannya. Sadari dengan apa yang kita cari, dan tentunya tetap berada di jalan Tuhan.

Artikel ini pun saya tulis bukan bermaksud untuk menggurui yang seolah-olah menjelaskan saya mengetahui segalanya. Saya sombong ya? Terlalu banyak menceritakan diri sendiri, tapi bagi saya hal itu tidak apa. Itu hak Anda dalam menilai orang. Bagi anda yang merasa cerdas ini mungkin merupakan sesuatu yang biasa. Awalnya saya berpikir jika kesuksesan itu adalah uang. Saya adalah Sarjana lulusan terbaik dari jurusan pendidikan. Namun tanpa saya ketahui ternyata saya baru sadar bahwa, dulu telah keliru mendefinisikan tentang sukses dan kehidupan yang saya lalui.

Saya baru paham bahwa sukses adalah merasa bahagia setiap hari. Dan itu saya dapatkan dari saudara saya sendiri yang hampir setiap hari merasa bahagia dengan pekerjaannya. Ia benar-benar mengetahui apa yang sesungguhnya Ia cari dalam hidupnya. Ia benar-benar bijaksana karena cara berpikirnya yang tidak rumit, sedikit berteori, dan berorientasi pada tindakan. Melihat itu saya pun diam sejenak lalu bertanya dalam-dalam pada lubuk hati saya.

Apakah yang saya cari dalam hidup ini? apakah tujuan akhir dari kehidupan saya? Hidup Macam Apa yang dapat saya lihat sekarang? Kenapa saya dan saudara saya bisa menemukan kebahagiaan hidup dalam dunia masing-masing? Inilah salah satu hal yang menjadi perbedaan mendasar yang harus bisa kita terima sebagai seorang manusia. kebahagian-kebahagian inilah yang juga sejatinya harus Anda temukan sendiri.

Dari cerita itu pelajaran inti yang bisa didapat yaitu, tenemukanlah tempat yang tepat untuk menggunakan bakat khusus Anda. Kalau Anda senang menjalaninya, maka itu merupakan kesuksesan terbesar. Anda akan merasa senang dan mencapai lebih banyak hal. Dan Anda akan membuka diri pada segala kesempatan yang belum pernah Anda impikan ketika Anda sebelumnya telah bekerja lebih keras dan hanya mendapatkan hasil yang sedikit.

       Saatnya kita bertanya pada diri sendiri. Siapa kita? Apa yang kita cari dalam hidup ini? Bagaimana kita akan menjalani hidup ini sepuluh tahun kemudian? Bagaimana kita akan menjalani hari-hari yang membuat kita senang untuk menjalaninya? Apa strategi untuk mencapai impian yang kita cari? Pikirkan dengan baik keadaan yang dapat kita capai, apabila kita mampu merenungkan gambaran itu, maka masa depan yang cerah ada di depan mata kita.

Kunci sukses: Jadilah diri sendiri

Kunci Sukses adalah Menjadi Diri Sendiri. Tidak Ada Manusia Sama, walau Lahir Satu Perut Sekalipun 

“Kekayaan dan kelimpahan bukanlah sesuatu yang harus kita cari atau kejar karena dia ada di sekitar kita, setiap saatnya. Jadi yang harus kita lakukan untuk menikmatinya adalah mulai merasakannya dari sekarang. Cobalah rasakan kekayaan hidup yang ada di sekitar Anda. Anda bisa lakukan ini dengan mensyukuri yang sudah Anda punya”.

-Wayne Dyer-

Kalau ditanya siapa kita. Hampir setiap orang sudah memahami dan mengerti bahwa kita adalah apa yang kita pikirkan. Kita adalah apa yang sering kita lakukan. Pendapat itu benar, setiap orang dari kita memiliki ciri khas masing-masing. Kita berbekal identitas yang menjadi kompetensi keahlian atas kelebihan-kelebihan dan potensi yang kita miliki.

Begitu juga dengan kekurangan-kekurangan yang ada dalam diri kita. Untuk menyikapi kekurangan kita pada intinya lakukan hal yang benar. Apa yang orang lain pikirkan tentang Anda bukanlah urusan Anda. Buang jauh-jauh segala sesuatu yang tidak berguna, tidak indah, atau mendukakan hati Anda.

Pada kesempatan ini ijinkan saya menceritakan satu pelajaran singkat tentang nilai sebuah kehidupan, karena saya percaya satu cerita ini akan memberikan pelajaran hidup bagi Anda. Oleh karena itulah saya tertarik untuk membicarakannya pada ulasan ini. Cerita ini menyampaikan tentang siapa saya dan siapa saudara saya. Dan apa yang saya dan Ia cari sesungguhnya adalah hal yang sama, namun kita memiliki kekuatan masing-masing. Kita memiliki jalan pencarian yang berbeda-beda.

Dulu ketika saya tertarik dengan buku-buku ilmu kehidupan yang mempelajari tentang potensi individu, bakat, dan pengembangan diri, saudara saya justru tertarik untuk menorehkan pensil-pensil warna yang selalu digunakannya setiap hari untuk membuat ekspresi kehidupan pada kanvas-kanvas kosong. Menciptakan lukisan-lukisan yang jauh lebih indah dari apa yang saya bayangkan.

Begitu juga yang terjadi pada diri saya, entah kenapa sekarang saya juga termotivasi untuk menulis hal-hal yang berguna bagi Anda. Tidak ada peraturan, tidak ada keharusan seperti tugas kuliah yang mengharuskan tulisan ini ada. Begitu juga dengan saudara saya, tidak ada yang memaksa tapi banyak karya-karya lukisan yang telah ia kerjakan.

Untuk apa itu? Apa yang Ia lakukan sebenarnya? Apakah Ia bahagia dengan apa yang dilakukannya? Apa yang Ia dapatkan dari tindakannya itu? Dan pertanyaan ini pun saya tujukan kepada diri saya sendiri secara diam-diam pada saat tengah malam telah tiba.

Ketika puluhan tahun yang lalu kami lahir dari dalam satu perut ibu, kini kami berdua mulai mengerti dan menyadari seluruh pelajaran kehidupan. Kebijaksanaan hidup yang telah kami miliki secara berbeda. Kami memang selalu berada pada lintasan dan rel-rel yang benar-benar jauh berbeda. Tapi ada satu hal puncak yang yang sebenarnya sama-sama kami cari yaitu kehidupan yang sesungguhnya. Kebahagian yang sejati.

Kehidupan manusia yang sejati, kehidupan yang harus disyukuri, kehidupan yang harus dinikmati, kehidupan yang harus dilanjutkan, dan kehidupan yang harus diberdayakan. Inilah kehidupan kami. Semoga kasih sayang yang dari dulu telah kita tumbuhkan bersama tak kan pernah luntur, untuk menciptakan kebaikan-kebaikan sebagai seorang manusia dan tetap membawa keunikan diri masing-masing.

Inilah motivasi diri saya. Lewat tulisan ini saya berharap Ia semakin mencintai saya, karena saya berhasil menjaganya. Berhasil membuatnya mengerti lewat nasehat-nasehat terbaik yang pernah saya tuturkan untuknya. Inilah bentuk rasa bersyukur hati saya yang mendalam kepadanya, karena Ia percaya bahwa saya adalah saudara sejati sekaligus seorang guru yang mampu mengarahkan hidupnya sesuai apa yang Ia cintai dalam kehidupan.

Kini saya teringat lagi sebuah kenangan ketika sedang duduk di bangku kuliah. Ceritanya, saat itu saya hobi sekali membaca buku-buku motivasi dan biografi seseorang di bagian sudut perpustakaan. Malam telah datang, sayapun mengingat-ingat apa yang dikisahkan dari buku-buku itu. Saya menulis ulang kutipan-kutipan penting dalam sebuah catatan kecil pribadi saya, setiap hari dan setiap minggu saya mengumpulkannya dalam bentuk file-file.

Hanya catatan itulah yang selalu saya bawa kemanapun saya pergi. Sampai suatu ketika dari catatan itu saya menemukan sebuah pelajaran hidup yang benar-benar berharga “Jika kita ingin mencapai kesuksesan permanen dan berkesinambungan, motivasi yang mendorong kita mencapai sasaran itu harus berasal dari dalam diri, sekali lagi dalam diri”. Dan itulah pelajaran kebijaksanaan hidup yang telah kami temukan bersama keluarga dulu.

Orang sukses dulunya pernah miskin, frustasi, sakit hati, dan stres

Sakit Hati, Miskin, dan Frustasi adalah Hal Biasa yang Harus Kita Lewati untuk Sukses

Saya teringat kejadian dimasalalu ketika saya berumur belasan tahun. Saya pernah merasakan frustasi yang hebat. Saya sama sekali tidak memiliki uang untuk membeli sepiring bahkan semangkuk makanan. Saya merasakan kegagalan dalam hidup, saya merasa benar-benar tidak berharga bagi keluarga, dan orang di sekitar. Hal itu terjadi karena saya tidak pernah membangkitkan seluruh kekuatan energi terdalam saya untuk memperoleh tujuan.

Saya tahu bagaimanapun kondisi hidup Anda, tentunya Anda pasti akan mengharapkan kehidupan yang lebih baik dari sekarang. Meskipun apa yang telah Anda lakukan sudah baik menurut Anda atau mungkin hidup Anda sedang mengalami kesulitan, Anda harus tetap yakin kalau suatu saat nanti hidup Anda akan berubah jauh lebih baik daripada saat ini. Pikirkan dan lakukan tindakan mulai sekarang kalau Anda tidak ingin mengalami keadaan frustasi yang hebat seperti saya beberapa tahun silam.

Sadarilah semua individu memiliki kehebatannya sendiri, baik itu bakat untuk menjadi seorang professional yang kompeten, guru yang menyenangkan, wirausaha yang berhasil, penulis yang menghasilkan banyak karya yang bermanfaat, tokoh publik yang melegenda, dan ahli-ahli lain dibidangnya masing-masing. Seperti JK. Rowling seorang penulis yang kaya raya di muka bumi ini. Kekuatan yang samapun Anda miliki, jika Anda memiliki keberanian untuk menggunakannya. Mencapai yang terbaik dalam kehidupan ini dimulai dengan satu langkah sederhana yaitu mengubah diri Anda sendiri. Siapa Anda, dan apa yang Anda cari dalam hidup ini?

       Rowling telah menghabiskan waktu bertahun-tahun untuk untuk memfokuskan perhatiannya pada keahlian yang ingin ia kuasai, ia tahu bagaimana menggunakan strategi untuk mendapatkan hasil yang lebih cepat. Karya besar membutuhkan waktu. Berapa banyak dari kita yang benar-benar tau cara menggunakan waktu? Saya tidak mengatakan bahwa saya memiliki seluruh jawaban atau hidup saya selalu mudah. Tentu saja saya pernah mengalami masa-masa sulit yang menyakitkan dalam hidup saya.

Dari peristiwa itu saya terus bertahan, belajar, dan terus mengembangkan diri selama bertahun-tahun lamanya. Saya tidak pernah berhenti mencari jati diri saya. Saya terus menyusun strategi bagaimana mencapai keberhasilan pribadi dan keberhasilan professional yang mutlak. Saya memanfaatkan pengalaman saya sendiri, ribuan buku yang telah saya baca, menonton kaset-kaset pemberdayaan diri, dan mengikuti seminar-seminar di berbagai tempat. 

       Sebagian isi artikel-artikel dalam situs ini adalah perjalanan hidup saya selama hampir 32 tahun. Saya merenungkan bagaimana bisa menghasilkan perubahan lebih cepat. Saya melihat sesuatu yang sudah ada, dan berkata “mengapa? Apakah ada sesuatu yang dapat saya buat lebih lebih baik lagi pada kehidupan pribadi saya? Bagaimana saya bisa memanfaatkan isi otak saya dan jiwa raga saya? Dari keadaan ini, apa yang bisa saya sumbangkan kepada orang lain?

Bagaimana saya bisa membantu lebih banyak orang lagi?” Anda dan saya pastinya mengetahui bahwa apapun yang terjadi dalam hidup kita, akan selalu ada masa yang penuh tantangan saat kita berhadapan dengan masalah ketika melakukan sebuah tindakan-tindakan besar itu. Namun kita juga bisa membayangkan apa yang terjadi ketika kita tidak punya power untuk menaklukan tantangan itu sejak dari sekarang.

Sekali lagi, untuk mengubah hidup Anda menjadi lebih baik, Anda harus mengubah konteks diri Anda yaitu diri Anda sendiri. Berdayakanlah diri Anda sampai mampu meningkatkan semangat yang tinggi dan doronglah diri Anda untuk bisa menjadi manusia yang hebat.

Nyinyir Tidak Membuatmu Sukses!

Sikap Nyinyir Tidak Membuatmu Sukses. Prestasilah yang Membawamu Menjadi Top Level. Nyinyir itu bisa lewat media sosial, lewat facebook, lewat twitter, bahkan lewat mulutmu sendiri!

“Satu-satunya keterbatasan dalam hidup adalah perilaku yang buruk.”

-Scott Hamilton-

Ray Capp dalam buku When You Mean Business About Yourself mengatakan bahwa, jika Anda menggonggongi pohon yang salah, lebih banyak gonggongan tidak akan membantu. Dalam karir Anda strategi terbaik adalah menemukan jenis pekerjaan dimana Anda dapat beradaptasi dengan baik sesuai sifat, minat, dan kepribadian Anda. Itu sudah Sembilan puluh persen sukses. Kerja keras, tekun, dan cerdik, adalah sepuluh persen sisanya. Secara bersama-sama, bakat dan upaya akan mendatangkan kesuksesan bagi pribadi Anda.

       Banyak orang telah mengetahui apa yang semestinya mereka lakukan dalam hidupnya, tetapi mereka tidak pernah bersemangat untuk melakukannya sampai finish. Apa yang sesungguhnya telah menghentikan mereka? Benarkah mereka tidak memiliki pendorong untuk menggapai masa depan yang gemilang? Justru sekarang, mereka menjadi semakin lelah, tidak bertenaga, dan tidak bersemangat untuk berani bermimpi ke tingkat tertinggi.

Seharusnya yakin dengan tindakan total yang Anda lakukan akan membangkitkan seluruh potensi dan kekuatan dalam Anda. Namun jauh berbeda dari pencapaian masa depan yang gemilang itu, kebanyakan dari fakta yang telah saya lihat, dan saya alami sendiri, dan mungkin juga Anda yang mengalaminya sekarang adalah hidup di atas tagihan-tagihan kredit yang terus membengkak.

Siapa sesungguhnya yang menyebabkan karir itu bisa mandeg? Tidak lain jawabannya adalah diri kita sendiri. Sebagian dari kita sibuk hanya untuk mencicil utang yang menumpuk, sulit untuk menyelematkan diri dari kekacauan keuangan dan kehidupan yang telah kita ciptakan sendiri. Kita sudah terjebak dalam status hanya untuk bertahan hidup, bukannya mencari cara bagaimana bertindak secara total untuk keluar dari krisis kehidupan yang dialami.

Jika di tempat sekarang Anda bekerja tidak memungkinkan memberikan janji sesuai tujuan Anda, maka ambilah langkah yang strategis. Namun cobalah dulu memulai dari tempat Anda berdiri. Ladang di kejauhan selalu tampak lebih hijau, jangan terkecoh juga dengan penglihatan yang subyektif.   

       Gunakan tindakan Anda secara penuh untuk menuntaskan cita-cita Anda. Berikan sumpah pada cita-cita Anda agar semakin tertantang untuk bekerja keras melebihi keterbatasan Anda. Ciptakan obsesi yang luar biasa, temukan kemampuan sejati Anda sehingga komitmen pada tujuan yang telah Anda ciptakan akan membawa Anda keluar dari kemandegan, keterbatasan, dan sikap lemah yang mematikan. Milikilah pikiran sensasional untuk mengubah yang tidak mungkin menjadi mungkin. Sekali lagi, Anda harus memimpikannya agar pikiran itu terjadi, Anda harus memimpikannya dengan jelas.

       Banyak orang yang menunda kebahagiaan, mereka berpikir bahwa bahagia itu adalah suatu saat nanti pada saat apa yang menurutnya menjadi cita-cita telah tercapai. Sebenarnya itu keliru menurut saya, karena itu telah menimbulkan gejolak yang berkepanjangan dalam hati saya untuk bekerja tanpa sedikitpun menikmati hati yang menyenangkan dalam prosesnya.

Upayakan semak belukar yang tumbuh di sekiar ladang pikiran Anda dibersihkan secara perlahan. Lakukan setiap kegiatan dengan senang, jalankan hidup Anda dengan penuh kegembiraan, jika tidak artinya Anda telah menghabiskan sisa hidup ini dalam keadaan jengkel, frustasi, dan perasaan pedih yang berkepanjangan. Dan Anda sendiri pastinya telah lebih tau apa akibatnya jika terus merasakan tekanan mental seperti ini, terhadap kesehatan jiwa dan raga Anda.

Ada banyak cara dalam mengembangkan karir yang lebih baik. Kecerdasan bukanlah satu-satunya untuk memperoleh pekerjaan. Yang Anda butuhkan adalah jaringan. Jaringan yang dimaksud adalah disamping memperluas wawasan melainkan memperluas pertemanan Anda. Anda dapat berteman dengan siapa saja dengan lingkungan sosial yang berbeda, latar belakang budaya yang berbeda, minat yang berbeda, dan banyak lainnya.

Anda dapat membicarakan minat seseorang diselingi dengan makan siang atau sekedar minum teh atau kopi. Dengan memperbanyak jaringan mungkin saja Anda mendapatkan pekerjaan yang lebih baik dari sebelumnya.

Hindari menggunjing orang lain atau teman sekantor bahkan atasan sendiri. Apapun itu baik buruknya yang Anda ketahui simpan untuk diri Anda sendiri tanpa perlu membicarakannya kepada orang lain. Karena dengan bergosip hanya akan berdampak pada karir Anda seperti dampak kehilangan pekerjaan Anda (apabila bermasalah dengan atasan) atau bahkan lebih parah sangat berdampak pada kesehatan mental Anda.

Anda juga bisa mempertimbangkan perlunya perubahan-perubahan di awal tahun atau awal bulan pekerjaan Anda. Seperti memilah-milah apa yang perlu dilakukan dan dihentikan. Atau memilah-milah hal-hal baru yang dapat mendukung pekerjaan anda.

Perdalamlah wawasan Anda untuk mendukung profesi pekerjaan Anda dengan bertemu dengan orang-orang baru seperti panel diskusi online. Di sana mungkin Anda tidak dibayar tetapi Anda juga banyak mengenal orang baru dan mendapatkan pengalaman-pengalaman yang berguna untuk menunjang karir Anda. Apabila Anda tidak memiliki waktu untuk hal seperti ini, Anda bisa menghadiri seminar-seminar yang biasa diadakan untuk menunjang profesi pekerjaan Anda.

Anda tidak akan bisa berkembang atau menaiki karir Anda apabila tidak adanya aspirasi untuk meningkatkan kualitas perubahan pada perusahaan dengan atasan Anda. Dengan mengeluarkan berbagai ide atau gagasan Anda untuk perusahaan Anda, tentu atasan Anda akan mempertimbangkan posisi karir anda. Lakukanlah ini secara rutin dengan atasan Anda.

Jika Kamu Miskin, Jangan Sampai Mentalmu Ikut Miskin. Berjuanglah Lebih Keras Lagi!

Menjadi kaya adalah pilihan hidup, bukan kebetulan apalagi takdir. Cerita sukses orang-orang yang kaya sebelum menginjak umur 40 tahun membuktikan peribahasa tersebut benar adanya. Sebut saja nama pendiri Snapchat Evan Spiegel, pendiri Facebook Mark Zuckerberg atau pendiri Uber Travis Kalanick. Beberapa di antaranya sudah menggenggam uang triliunan bahkan sebelum memasuki usia 30 tahun.

Bagaimanapun kondisi sekarang sebaiknya Anda tetap harus bisa mengupayakan untuk melanjutkan hidup ini dengan tenang. Anda bisa mengurangi rasa sedih dan rasa kuatir yang disebabkan oleh masalah keuangan. Kita semua paham kalau masalah manusia adalah tujuh puluh persen soal keuangan.

Jackie Chan, sosok bintang film asal  Hong Kong, Ia tidak dapat diberi makan ketika masih bayi, orang tuanya ingin menjual Jackie kepada seorang dokter kandungan.  Pada usia 7 tahun Jackie  terpaksa harus bekerja di Academy of Chinese Opera, selama 10 tahun, 7 hari seminggu, tiap hari dari pagi hingga tengah malam. Tahukah Anda? Kini Jackie Chan yang dulunya miskin, telah berhasil mengubah diri sebagai pria yang berpenghasilan miliaran dollar pertahun.

Kita juga bisa melihat Abraham Lincoln, sosok pria yang dilahirkan di pedalaman Kentucky 1809, Ia memulai bekerja sebagai pemotong rel kereta api lalu pengemudi kapal laut, pernah menjadi penjaga toko, pengantar pos surat dan juru ukur tanah.  Perjuangannya sangat panjang, menjadi pengacara, mencoba bisnis dan beberapa kali gagal, namun ia telah berhasil membuktikan sebagai salah satu Presiden Amerika yang dikenang dengan karya-karya besar legendaris, yang terutama adalah menghapus sistem perbudakan.  Kemiskinan dan penderitaan bukan halangan untuk sukses, bahkan menjadi kekuatannya.

Mereka semua adalah orang miskin yang sukses, karena mereka berpikir, bahwa kemiskinan bukan penghalang untuk menjadi sukses. Ada ratusan, banyak orang seperti mereka. Mereka tahu untuk menjadi kaya adalah dengan menjadi orang yang lebih berharga. Mereka telah menemukan cara untuk untuk terus menambahkan nilai nyata dalam hidup dirinya dan juga orang lain. Semakin banyak nilai yang mereka sumbangkan, semakin banyak uang yang mereka dapatkan.

Intinya mereka tidak perlu harus mengejar visi di kuadran baru untuk menjadi seorang pengusaha demi meraih keuntungan pribadi yang berlipat ganda. Mereka melakukannya dengan terus mengembangkan pengetahuan, keahlian yang spesifik, dan menemukan cara bagaimana memberikan kepada lebih banyak orang lagi. Jika demikian lantas apa yang terjadi kenapa sampai sekarang kesulitan keuangan masih dialami oleh kebanyakan orang.

Itu terjadi karena Anda tidak memiliki tujuan keuangan yang spesifik. Anda hanya selalu melakukan apa yang biasa dilakukan, karena itu Anda hanya mendapatkan apa yang biasa didapatkan. Anda adalah orang yang percaya bahwa tujuan keuangan hanyalah membayar sewa dan tagihan untuk menyambung hidup.

Jawaban berikutnya karena Anda tidak sadar akan kekayaan sejati kita. Kekayaan yang saya maksud adalah kemampuan kita untuk bisa menguasai hidup. Sebab Anda yang tidak dapat kuasai diri Anda sendiri, maka sampai kapanpun kebahagian tidak pernah Anda temukan. Sebesar apapun gaji Anda, tidak akan membuat Anda merasa senang. Anda akan selalu merasa kesulitan meraih kekayaan. Anda adalah orang emosional ketika berbicara soal uang.

Pengarang buku “How Rich People Think”, Steve Siebold pernah mewawancara lebih dari 1200 orang kaya di dunia dalam 30 tahun terakhir. Dari temuannya, Siebold mendapati setidaknya ada lebih dari 100 perbedaan pemikiran orang kaya dengan orang kelas menengah mengenai uang. Salah satu perbedaan yang paling mendasar adalah kelas menengah melihat uang secara emosional, sementara orang kaya melihat uang dengan lebih logis. Keputusan emosional inilah yang kerap membuat kelas menengah sulit naik kelas dan tetap dalam lubang kesulitan keuangan.

Kuliah Jurusan Apapun, Mahasiswa Penting Juga Mempelajari Beragam Cara Menghasilkan Uang

“Kekayaan adalah hasil dari kemampuan manusia untuk berpikir”

-Ayn Rand-

Untuk mahasiswa sadari, ketika Anda kuliah di jurusan apapun itu sangat penting untuk mempelajari dan memikirkan cara terbaik duntuk memperoleh pendapatan. Anda harus memikirkan ketika tamat kuliah tidak malah ikut-ikutan menjadi miskin. Anda jangan ikut-ikutan jadi generasi yang memberikan beban berat kepada pemerintah. Bahkan jangan menjadi generasi yang menanmbah jumlah angka kemiskinan di Indonesia.

Kesulitan keuangan yang saya maksudkan dalam ulasan ini adalah masalah kemiskinan. Kemiskinan memang suatu masalah yang kompleks. Masalah tidak berdiri sendiri, tapi banyak faktor yang mempengaruhi dan menyebabkan hal ini terjadi. Ada faktor internal yang disebabkan oleh dirinya sendiri, ada juga yang datang dari luar, seperti lingkungan, pemerintahan, keadaan perekonomian secara umum, kebijakan pemerintah yang tidak berpihak dan banyak hal lainnya.

Namun setidaknya kemiskinan muncul karena perbedaan kemampuan, perbedaan sumber daya dan perbedaan kualitas diri kita sendiri dalam mengatasi kemiskinan. Kita harus akui bahwa kita memang belum kaya raya seperti seorang konglomerat, namun pencapaian kita saat ini, jika dibandingkan dengan beberapa tahun lalu yang pernah merasakan tinggal di rumah alas tanah dan atas daun kelapa, rumah petak layaknya kandang sapi, tidak memiliki kendaraan dan jenis kekayaan lainnya, paling tidak kita sudah pantas untuk bersaksi, bahwa kemiskinan bukan batas untuk sukses dibidang apapun.

Namun bila Anda berpikir itu hal yang mustahil seperti anggapan kebanyakan orang, maka mungkin salah satu masalah ini juga Anda alami saat ini:

1)    Gaji kecil, atau pas-pasan saja, selalu kalah dengan kenaikan harga kebutuhan hidup

2)    Terjebak dalam pekerjaan yang tidak sesuai dengan minat dan impian

3)    Atau sebaliknya, terjebak dalam pengangguran berkepanjangan

4)    Hidup penuh masalah atau konflik, baik dengan diri sendiri, teman, keluarga, tetangga atau dengan bahkan yang orang tidak dikenal

5)    Banyak hal yang Anda inginkan, rasanya seperti jauh dari jangkauan

6)    Terlilit hutang di mana-mana, kartu kredit, cicilan rumah atau kendaraan, pinjaman Bank dan sebagainya yang telah menguras habis semua gaji Anda untuk membayarnya setiap bulan.

Saya ceritakan sedikit. Dulu saat saya selesai kuliah saya langsung bekerja. Sesungguhnya saya sudah bekerja cukup lama, namun sedikitpun saya tidak punya sisa gaji. Ceritanya saat itu saya pernah tidak sanggup membayar benda yang pernah ditawarkan seorang nenek tua renta. Saya mengisak dada sambil berpikir, lalu nenek itupun pergi sambil mengucapkan terima kasih. Saya masuk ruang tamu saya berpikir saya tidak mau lagi hidup seperti ini, betapa rendahnya diri saya yang tak sanggup memberi rejeki kepada nenek renta itu. inilah hal terendah dalam hidup saya.

Saya sering berpikir, bagaimana saya bisa kaya, jika saya orang miskin, karena untuk menjadi kaya butuh modal, sedangkan saat ini saja masih berjuang untuk bisa makan. Malam itu saya terus berpikir, saya membaca banyak kisah dan itu membuka selaput pikiran yang selama ini membatasi saya untuk maju. Miskin bukan halangan untuk berhasil, justru bisa menjadi motivasi yang kuat.

Merasakan kesulitan keuangan, itulah yang sebagian besar kita rasakan sekarang. Saya tidak mau munafik membahas persoalan uang di sini karena sesungguhnya inilah yang terjadi dalam kehidupan kita. Ya hampir semua orang merasakan hal itu. Saya benar-benar sadar pada saat dulu ketika kami hidup serba kekurangan dan tinggal di kos-kosan yang setiap bulan atau tahunnya selalu didatangi tuan rumah yang sedikit cempreng untuk membayar tagihan tempat tinggal, listrik, air, dan biaya pemungutan sampah.

Namun apakah kita akan terus bertahan dalam kondisi itu? Apakah kita tidak berkeinginan keluar dari suara yang kurang merdu dari bapak atau ibu kos itu? Jujur saja, kita bisa saja selalu mensyukuri apa yang telah kita peroleh dan miliki sekarang. Tetapi apakah tidak lebih baik lagi ketika kita mensyukuri potensi yang kita miliki untuk bisa lebih maju dari yang sekarang. Segeralah lepaskan diri dari belenggu kemiskinan. Jika pekerjaanmu hari ini tidak membuatmu berubah ke pendapatan yang lebih baik, pergilah cari pekerjaan yang lebih baik lagi. Atau bukalah bisnismu sendiri!

Kunci Sukses Besar, Ada pada Kelebihanmu Sendiri

Manfaatkan kelebihan Anda. Kenali potensi diri Anda. Apa yang Anda bisa, apa yang Anda kuasai yang mungkin tidak banyak orang yang bisa melakukan seperti yang Anda lakukan dengan rapi. Misalkan Anda jago dalam menggambar, atau Anda jago berkomunikasi, Anda jago memasak atau Anda punya kelebihan yang unik misal Anda kenal dengan suplier produk-produk terbaik yang mungkin bisa Anda jadikan akses untuk berbisnis. Latih potensi Anda agar lebih baik tingkatkan kelebihan Anda. Agar nantinya Anda memiliki pondasi hidup yang sangat kuat.

Kalau Anda misalnya ingin terjuan ke dunia bisnis, maka percayalah bisnis tidak selalu tentang modal yang besar. Kita bisa memanfaatkan modal yang kecil, bahkan terkecil yaitu dari kemampuan yang kita miliki. Apa yang kita mampu, apa yang kita miliki, manfaatkan point kecil namun penting itu terlebih dahulu. Kita tidak harus meniru kesuksesan bisnis orang lain harus seperti ini, seperti itu dan lain sebagainya. Kita hanya akan pusing jika memikirkan secara langsung semua proses bisnis yang besar itu. Tentunya ini melelahkan otak Anda, maka sebaiknya pikirlah secara bertahap.

Orang sukses adalah orang yang mencurahkan lebih dari separuh hidupnya untuk mewujudkan apa yang menjadi cita-cita dalam tujuan hidupnya. Orang sukses percaya bahwa nasib baik adalah pertemuan antara persiapan dan kesempatan. Mempersiapkan apa yang akan dihasilkan sepanjang hidup sampai kesempatan itu datang pada saat yang tepat. Jadi saatnya Anda bermimpi saat Anda bangun, bukan saat Anda sedang tertidur. Tidak ada seorangpun yang bertanggung jawab atas kebahagiaan Anda, kecuali Anda sendiri. Sekali lagi, kecuali Anda menemukan jawaban atas pertanyaan “Siapa Anda? Dan apa yang Anda cari?”. Andalah solusi, pertanyaan, dan sekaligus jawaban dari semua permasalahan yang ada. Jadilah pemuda yang bermental kreatif, sekali lagi jadilah pemuda yang solutif.

Jika keduanya dapat Anda wujudkan, maka bersiaplah jadi Pemenang!

Baca Juga:

Rasa Percaya Diri Tinggi adalah Kunci Kesuksesan

23 Cara Berpikir yang Sukses Membongkar Kegagalan

Sekali lagi point penting yang harus kita pahami untuk meraih kesuksesan adalah mengubah diri sendiri. Untuk mengubah hidup Anda menjadi lebih baik, Anda harus mengubah konteks diri Anda yaitu diri Anda sendiri. Berdayakanlah diri Anda sampai mampu meningkatkan semangat yang tinggi dan doronglah diri Anda untuk bisa menjadi manusia yang hebat. Beberapa konteks diri Anda yang  dapat Anda ubah ke arah yang lebih baik kurang lebih dapat saya jelaskan seperti ini:

1) Percuma punya ijazah tinggi tapi tetap sulit mendapat pekerjaan, ubahlah menjadi bagaimana dengan berbekal ijazah ini saya bisa berbuat lebih banyak.

2) Saya masih muda belum mengerti dan belum bisa apa-apa, ubahlah menjadi memang saya masih muda oleh karena itu akan saya kerahkan seluruh energi dalam tubuh dengan mengukir masa depan seperti spririt founding father

3) Selama ini saya terlalu pasif, ubahlah menjadi saya akan bergerak secara aktif untuk mengaktifkan otot-otot fisik dan kekuatan saraf saya untuk terus berpikir dan bekerja

4) Saya harus sekolah dan saya harus pergi ke kampus untuk memperoleh gelar dan mendapat pekerjaan, ubahlah menjadi saya akan datang ke kampus selain untuk belajar dengan sungguh-sungguh juga belajar hal yang lain yang tidak pernah saya temukan di bangku-bangku dan tembok-tembok megah Universitas itu. Selain untuk mendapatkan pekerjaan, saya juga harus membuka lebih banyak lapangan pekerjaan

5) Saat ini karir saya mandeg karena atasan yang tidak adil dan dan KKN, ubahlah menjadi saya mengalami kemandegan karir karena saya. Sayalah yang salah. Semestinya saya memilih pilihan hidup yang tak terhitung banyak jumlahnya dan dapat bahagia setiap hari dengan pilihan kita sendiri

6) Saya sering terlalu banyak menghabiskan waktu nongkrongin Medsos (media sosial), ubahlah menjadi saya akan gunakan medsos secara positif dan tanpa mengganggu aktivitas utama yang harus segera dikerjakan

7) Terlalu banyak menyaksikan siaran dan tayangan ataupun berita yang kurang baik, ubahlah menjadi saya akan mengurangi jadwal menonton dan saya akan lebih banyak pergi ke perpustakaan atau mendengarkan kaset-kaset edukatif dan inspiratif

8) Korupsi dapat dilakukan dengan mudah dan itu memang terjadi dimana-mana bagi orang yang lagi punya kesempatan, ubahlah menjadi saya memilih lebih baik dipanggil Tuhan dengan segera daripada kenyang oleh rejeki orang lain. Karena itu lebih menjijikan dari anjing yang makan tai.

9) Saya tidak memiliki rencana yang jelas dan saya sebenarnya punya banyak mimpi, ubahlah menjadi saya punya banyak rencana agar tidak lupa saya menuliskannya pada file pribadi. Dan saya hanya fokus mengejar satu mimpi dulu, setelah tercapai maka saya akan mengejar mimpi-mimpi yang lain. Begitu seterusnya.

10) Saya telah dikerjain di perusahaan saya oleh Bos saya sendiri, ubahlah menjadi saya telah bekerja sesuai passion saya dan lentera jiwa saya. Panggilan hati saya. Saya senang menjalani prosesnya. Namun apabila saya tertekan mungkin ada yang keliru dengan pilihan saya. Saya akan mengevaluasi pekerjaan saya lagi.

11) Saya akan minta tolong kepada kerabat yang ada di jajaran birokrasi untuk memberikan pekerjaan entah apapun caranya, ubahlah menjadi saya akan mandiri dan mengandalkan kompetensi saya. Saya percaya tidak akan ada yang menjamin kita akan sukses kecuali percaya pada diri sendiri (kendatipun saya harus meminta bantuan pada kerabat saya akan menyeseuaikan diri dengan kompetensi yang saya miliki). Bukan yang penting asal diterima saja.

12) Orang lain selalu menilai saya ini itu, ubahlah menjadi saya tidak akan pernah hidup di atas penilaian orang lain. Berbeda itu OK. Menjadi manusia sedikit tuli pada jaman seperti sekarang sangat penting untuk dilakukan

13) Saya selalu menghabiskan uang pendapatan ataupun gaji untuk hiburan dan kegiatan-kegiatan konsumtif, ubahlah menjadi saya akan berinvestasi sebagai prioritas utama setelah itu memberikan sedekah kepada yang memerlukan uluran tangan

14) Saya punya banyak ide sehingga saya bingung, ubahlah menjadi saya akan segera eksekusi satu buah ide saja. Apabila gagal saya akan terus mencoba ide itu, bahkan mencoba ide alternatif berikutnya

15) Saya suka onani otak bahkan memaki-maki di facebook dan akun instagram, ubahlah menjadi mulai saat ini sebelum saya tahu kebenaran yang sesungguhnya saya akan cek dulu validitas isi beritanya apakah bisa dipercaya atau tidak. Apakah opini saya ada ditempat yang relevan atau tidak. Bukan sekedar nyampah di akun media sosial

16) Hoby ini telah menghabiskan banyak pengeluaran, ubahlah menjadi bagaimana hoby ini saya jalankan untuk menghasilkan uang dan tentunya memperoleh kesenangan

17) Kesulitan ini telah mengoyak semangatku, ubahlah menjadi bagaimana kalau saya akan taklukkan tantangan ini sampai selesai dan tunggu hasil dari perjuangannya lima tahun kedepan

18) Saya tidak memiliki kemampuan apa-apa atau saya terlalu bodoh, ubahlah menjadi saya pasti memiliki satu atau dua buah kemampuan dan kelebihan apapun itu. Saya akan mulai memberdayakannya secara total, saya akan ikut kursus, rutin berlatih, dan saya akan mencari guru sesuai dengan potensi apapun yang saya miliki

19) Pikiran saya terlalu administratif, teortis, dan kaku, ubahlah menjadi saya akan menciptakan dan berkarya sesuatu apapun itu bentuknya. Yang penting bisa saya kerjakan dan tentunya memberi nilai tambah bagi kehidupan.

20) Selama ini saya gemar mengeluh dengan keadaan baik itu kepada teman-teman ataupun cuap-cuap di media sosial, ubahlah menjadi saya akan senantiasa menjadi bagian dari solusi terhadap masalah apapun yang saya alami. Solusi bagi diri sendiri dan orang lain juga

21) Saya berpikir uang adalah sangat penting sekali, kekuasaan sangat pantas untuk kita perjuangkan, kecantikan, ketenaran, dan kepintaran, ubahlah menjadi saya hanya akan berhasil hidup untuk jangka panjang jika saya berhasil menguasai diri saya. Mengenal diri saya yang sesungguhnya. Saya akan hidup secara seimbang dengan cara Tuhan di atas segalanya. Keluarga adalah rumah Tuhan kedua, karir saya akan saya raih dengan selalu menyelaraskan fisik dan bhatin saya. Tidak ada kata terlalu sibuk untuk melupakan Tuhan

22) Saya khawatir dengan masa depan dan saya selalu mencemaskan itu, ubahlah menjadi saya akan desain masa depan saya sendiri, saya akan belajar untuk menghilangkan cemas itu

23) Benar juga memang hidup ini terlau sulit dan terlalu singkat untuk dijalani, ubahlah menjadi jangan lupa bahagia. Hidup ini selalu indah bagi siapa saja yang mau memikirkannya dengan benar

Bongkarlah semua perilaku yang selama ini tidak pernah memberi jalan keluar bagi Anda untuk berhasil. Selidiki apa yang sebenarnya terjadi dalam hidup Anda. Berkomitmenlah sekarang untuk melakukan hal ini secepatnya. Raihlah kehidupan yang berkualitas seperti apa yang pernah dulu Anda impikan. Hilangkan penyebab-penyebab yang membutakan Anda selama ini, dan jangan melawan akibat dari apa yang telah Anda lakukan dulunya, jika tidak ini akan membuat Anda lelah dalam menghadapinya. Karena masalah yang sesungguhnya adalah ada dalam diri Anda sendiri, dan penyebab dari masalah itu adalah Anda sendiri.

Sekali lagi Anda adalah apa yang Anda pikirkan. Anda adalah apa yang sering Anda lakukan sebagai rutinitas. Setiap orang dari Anda memiliki ciri khas masing-masing. Anda sudah berbekal identitas yang menjadi kompetensi keahlian atas kelebihan-kelebihan dan potensi yang perlu Anda kembangkan.

6 Kampus Tempat Kuliah Terbaik dan Paling Populer di Bali

Bali selalu menjadi primadona yang selalu dibicarakan di seluruh dunia. Selain memiliki keunikan dan keindahan tersendiri dalam bidang budaya dan pariwisatanya. Bali juga memiliki sarana/fasilitas pendidikan yang layak untuk dibanggakan. Bagi kalian yang ingin mengambil studi atau kuliah di Bali, berikut kami sajikan informasi mengenai kampus-kampus terbaik dan Populer di Bali:

1. Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha)

Universitas Pendidikan Ganesha merupakan Universitas Pendidikan terbaik di Provinsi Bali ini atau masuk 50 besar Top universitas di indonesia. Program Studi dan Fakultas yang ada di Undiksha diantaranya:

#Fakultas Bahasa dan Seni,

#Fakultas Ilmu Pendidikan,

#Fakultas Hukum dan ilmu Sosial,

#Fakultas Matematika dan Ilmu Pendidikan Alam,

#Fakultas Olahraga dan Kesehatan,

#Fakultas Teknologi dan Kejuruan,

#Fakultas Ekonomi dan Bisnis

#Fakultas Kedokteran

#Program Pasca Sarjana

 BACA JUGA:https://undiksha.ac.id

Universitas Pendidikan ini merupakan perguruan tinggi yang dikembangkan berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 yang menjunjung nilai-nilai kemanusiaan, menghasilkan tenaga kependidikan dan tenaga non-kependidikan yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, memiliki kemampuan akademis-profesional yang tinggi, mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni. Universitas Pendidikan Ganesha terdapat di Kota Singaraja, Bali, Indonesia. Tepatnya lokasinya berada di Jl. Udayana No. 11, Singaraja, Banjar Tegal, Kec. Buleleng, Kabupaten Buleleng, Bali 81116

2. Universitas Udayana (UNUD) 

Program Studi dan Fakultas yang ada di Universitas Udayana diantaranya:

#Fakultas Ilmu Budaya

#Fakultas Kedokteran

#Fakultas Hukum

#Fakultas Teknik

#Fakultas Pertanian

#Fakultas Peternakan

#Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam

#Fakultas Kedokteran Hewan

#Fakultas Ekonomi

#Fakultas Teknologi Pertanian

#Fakultas Pariwisata

#Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

#Fakultas Kelautan dan Perikanan

#Program Pascasarjana

Universitas Udayana, disingkat UNUD, adalah perguruan tinggi negeri di Bali, Indonesia, yang berdiri pada 29 September 1962. Universitas Udayana ini pantas menyandang gelar terbaik di Bali karena telah memiliki fasilitas, infrastruktur, maupun tenaga pengajar akademis yang sangat berkualitas. Hal ini dibuktikan dengan keberhasilan mereka duduk di peringkat ke-22 dalam daftar universitas terbaik di Indonesia. Lokasi Kapus terletak di Jl. Raya Kampus UNUD, Kampus Bukit Jimbaran, Kuta Selatan, Jimbaran, Kuta Sel., Kabupaten Badung, Bali 803611

BACA JUGA: https://www.unud.ac.id

3. Universitas Pendidikan Nasional

Universitas Pendidikan Nasional, disingkat Undiknas adalah sebuah perguruan tinggi swasta di Denpasar, Bali. Lokasinya terletak di Jalan Bedugul No. 39, Sidakarya, Denpasar Selatan, Sidakarya, Denpasar Sel., Kota Denpasar, Bali 80234. Program Studi dan Fakultas diantaranya:

#Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

#Ilmu Komunikasi

#Ilmu Administrasi Negara

#Fakultas Hukum

#Ilmu Hukum

#Fakultas Teknik dan Informatika

#Teknik Sipil

#Teknik Elektro

#Fakultas Ekonomi dan Bisnis

#Manajemen

#Akuntansi

#Program Pascasarjana (Magister Manajemen, Magister Administrasi Publik, dan Magister Ilmu Hukum)

BACA JUGA: https://undiknas.ac.id

4. Universitas Warmadewa

Program Studi dan Jurusan yang ada di Universitas Warmadewa diantaranya:

#Fakultas Ekonomi

#Fakultas Hukum

#Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan

#Fakultas Pertanian

#Fakultas Sastra

#Fakultas Teknik

#Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

#Program Pascasarjana (Program Studi Magister Manajemen, Program Studi Magister Ilmu Linguistik, Program Studi Magister Kenotariatan)

Universitas Warmadewa merukan salah satu perguruan tinggi di Denpasar-Bali. Berada di bawah Kopertis Wilayah VIII dan bernaun dengan Yayasan KORPRI Bali. Lokasi terletak di Jalan. Terompong No.24, Sumerta Kelod, Denpasar Tim., Kota Denpasar, Bali 80239

BACA JUGA: https://www.warmadewa.ac.id

5. Universitas Hindu Indonesia

Universitas ini dikenal dengan UNHI. UBHI mulai berdiri dan diresmikan pada 3 Oktober 1963. Universitas ini adalah Lembaga Pendidikan Tinggi Agama hindu yang pertama ada di indonesia. Kampus UNHI terletak di Jalan Sangalangit Tembau, Penatih, South, Bali 80238. Program Studi dan Fakultas yang ada di UNHI diantaranya:

#Fakultas Ilmu Agama dan Kebudayaan

#Fakultas Teknik

#Program Sarjana (s1)

#Program Studi Pendidikan Agama Hindu

#Program Studi Pendidikan Seni Tari Keagamaan Hindu

#Fakultas Pendidikan Agama & Seni

#Fakultas Matematika & IPA

#Fakultas Ekonomi

#Fakultas Kesehatan Ayurweda

#Program Studi Pendidikan Seni Karawitan Keagamaan Hindu

#Program Studi Pendidikan Seni Rupa dan Ornamen Keagamaan Hindu

#Program Studi Manajemen

#Program Studi Akuntansi

#Program Studi Biologi

#Program Studi Teknik Sipil

#Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota (Teknik Planologi)

#Program Studi Kesehatan Ayurweda

#Program Studi Ilmu Filsafat Hindu

#Program Studi Hukum Agama Hindu

#Program Pascasarjana (S2)

#Program Magister Ilmu Agama dan Kebudayaan

#Program Magister Pendidikan Agama Hindu

#Program Pascasarjana (S3)

#Program Doktor Ilmu Agama dan Kebudayaan

#Program Doktor Pendidikan Agama Hindu

BACA JUGA: https://www.unhi.ac.id

6. Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar

ISI Denpasar telah memiliki 8 jurusan/program studi yang tergabung dalam dua fakultas (Fakultas Seni Pertunjukan dan Fakultas Seni Rupa dan Desain). Program studi yang ada di ISI Denpasar diantaranya:

#Program Studi Seni Rupa Murni

#Program Studi Kriya Seni

#Program Studi Desain Interior

#Program Studi Desain Komunikasi Visual

#Program Studi Seni Tari

#Program Studi Seni Pedalangan

#Program Studi Seni Karawitan

#Program Studi Fotografi (rintisan bagi Fakultas Media Rekam)

ISI Denpasar adalah perguruan tinggi seni yang diselenggarakan oleh Kemeterian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi yang berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi. Lokasinya terletak di Jl. Nusa Indah, Sumerta, Denpasar, Kota Denpasar, Bali 80235

BACA JUGA: https://www.isi-dps.ac.id