Artikel Terkini

Jasa Layanan Menulis

Kami adalah Freelancer yang menawarkan jasa/layanan penulisan yang berkualitas dan bergaransi, serta dengan harga terjangkau untuk sebuah ko...

Minggu, 23 Agustus 2020

Sadar Diri dan Intropeksi Diri Adalah Kunci dalam Menjalani Hidup yang Membahagiakan

“Hargai usaha Anda, hargai diri Anda. Penghargaan kepada diri sendiri akan membawa Anda menuju disiplin diri.”

-Tung Dasem Waringin-

  

 

Semiskin-miskinnya diri Anda, ada yang lebih miskin. Sebodoh-bodohnya Anda, ada yang lebih bodoh. Seburuk-buruknya Anda, ada yang lebih buruk. Yaitu Anda sendiri. Anda akan menjadi apa yang Anda pikirkan tentang diri Anda sendiri. Masih ingatkah Anda dengan peribahasa “Anda perlu memaknainya sebagai sakit menimpa, sesal terlambat yang artinya tidak ada gunanya menyesali sesuatu yang sudah terjadi. Oleh karena itu sangat penting bagi Anda untuk melakukan self view (evaluasi diri) atau bercermin terhadap diri sendiri.

Adakah dari Anda yang tidak pernah gagal dalam hidup? Pernahkah Anda merasa sebagai orang yang sangat tidak berguna sama sekali? Pernahkah Anda merasa apa yang dilakukan itu selalu serba salah dalam hidup Anda? Ketika Anda sampai pada pemikiran seperti itu, otomatis Anda sudah memasuki tahapan yang merusak kepercayaan diri Anda, dan merusak esensi tujuan hidup Anda sendiri.

Pada kondisi ini biasanya Anda akan menyalahkan diri sendiri karena ketidakmampuan untuk mencapai apa yang Anda ukur sebagai tanda kesuksesan. Dan yang paling parah, saat ini Anda mulai mencari-cari objek lain untuk menyalahkan faktor luar sebagai penyebab keterpurukan Anda. Introspeksi diri Anda lebih lanjut. Sesungguhnya yang menyebabkan kegagalan itu adalah diri Anda sendiri, kemalasan Anda, kurang kerja keras Anda, kurang motivasi, suka bermain yang tidak penting, kurang bertanggung jawab, dan lemahnya tindakan Anda. Lantas, apa sebenarnya yang harus Anda lakukan?

Jangan merasa puas akan hasil, ilmu pengetahuan maupun kemampuan yang Anda miliki. Gali terus potensi diri Anda, misalnya menambah keterampilan di bidang lain dengan mengikuti kursus, seminar, belajar teknik baru dari buku, internet, atau belajar dari orang lain yang lebih sukses, dan lain sebagainya. Lakukanlah semua itu dengan sungguh-sungguh sampai Anda mencapai kemajuan yang Anda harapkan.

Milikilah komitmen dan kemauan yang besar untuk terus menambah kematangan kualitas diri. Dengan demikian Anda tak hanya menyadari kekurangan yang Anda miliki, melainkan berusaha untuk memperbaiki kekurangan tersebut. Sehingga Anda mempunyai persiapan yang cukup ketika kesempatan itu benar-benar datang.

Perhatikanlah tindakan Anda dan bukan orang lain. Awasilah diri Anda dan bukan salahkan diri Anda sendiri. Perhatian Anda harusnya fokus pada tindakan atau perbuatan dan bukan pada orang lain dan diri Anda. Anda tidak bodoh, hanya aksi yang Anda ambillah yang keliru dan yakinlah itu bisa diperbaiki.

Mulailah dengan meminta maaf pada diri Anda sendiri. Mulailah belajar untuk bisa menerima perbuatan-perbuatan dan aksi-aksi yang menimbulkan kegagalan, sebagai suatu tahapan untuk memperkaya diri dengan pengalaman dan sebagai tahapan untuk mencapai tingkatan yang lebih tinggi. Ingatlah bahwa kejadian dalam hidup kitalah yang telah membentuk kita. Jadi berdirilah dari tempat tidur Anda, dan masukilah pertandingan hidup Anda ini. inilah peran penting dari pelajaran tentang kemampuan self view.

Sebagian orang yang sukses merupakan orang yang berhasil melakukan self view (evaluasi diri). Mereka adalah orang-orang gagal yang mampu menilai dirinya sehingga setiap hari dan dalam setiap hal yang dilakukan mengalami progresitas atau tidak dari waktu ke waktu. Ada beberapa hal yang dapat dievaluasi ketika Anda gagal. Apakah kegiatan yang Anda lakukan sudah produktif atau belum, sudah Anda lakukan secara efektif atau belum?.

Tanyakan kepada diri Anda, buku yang sering Anda baca? Ini sangat berkaitan sekali dengan pola pikir dari buku yang Anda baca. Berapa banyak orang sukses yang Anda temui? Ini ada kaitannya dengan energi Positif. Ketika Anda berkumpul dengan orang yang lebih sukses. Secara sadar atau tidak Anda sedang menyerap energi positif yang dikeluarkan oleh mereka. Anda bisa menemukan peluang-peluang baru untuk Anda jadikan solusi dari permasalahan Anda.

Cara bangkit dari kegagalan adalah proses evaluasi diri. Setelah ikhlas menerimanya. Maka tiba saatnya Anda harus mengevaluasi diri Anda. Renungkan sejenak, apa saja kesalahan Anda sehingga Anda harus gagal. Apakah Anda kurang percaya diri dalam melakukannya atau Anda kurang persiapan. Buatlah catatan pada daftar kesalahan-kesalahan Anda, sehingga Anda tak akan terjatuh lagi dalam lubang yang sama.

Ketika kita mengalami kegagalan, wajar saja jika kita mendapat rasa kasihan dari orang lain, tapi bukan berarti kita mengasihani diri sendiri. Sadarilah kesalahan tersebut dan perbaikilah.  Jika sudah berusaha keras namun Anda tidak bisa mengubahnya setidaknya ubahlah fokus pikiran Anda sehingga Anda tidak lagi fokus disana, dan ubahlah semua pandangan Anda menjadi pandangan yang positif dan konstruktif (membangun), bukan destruktif (menghancurkan).

Kunci dalam menjalani hidup adalah memiliki banyak cara untuk memfokuskan tujuan Anda menjadi sebuah gerakan spontan dalam otak Anda. Hari ini Anda Anda mungkin terlalu sedikit cara untuk mengubah keadaan. Jika ini terjadi berlarut-larut sampai bahaya keterpurukan mendekat, akhirnya Anda akan terbakar sendiri karena Anda benar-benar terlambat untuk keluar. Oleh karena segera lakukan evaluasi terhadap diri Anda, agar tidak terlalu jauh jatuh dalam lubang kegagalan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terpopuler