Artikel Terkini

Jasa Layanan Menulis

Kami adalah Freelancer yang menawarkan jasa/layanan penulisan yang berkualitas dan bergaransi, serta dengan harga terjangkau untuk sebuah ko...

Sabtu, 18 April 2020

Berjuang Habis-Habisan untuk Sukses dan Kaya. Hapuskan Sifat Ini Terlebih Dahulu!


Selamat datang pada situs Dengkul-Sarjana

Ada banyak sifat yang dapat menghambat kesuksesan kita. Sehingga kita tetap mandeg dalam titik kemiskinan yang tak ada perubahan. Secara detail sebagian besar orang yang miskin memiliki sifat dalam kondisi begini:

1) Kurangnya Pendidikan Keuangan
Kesulitan keuangan dialami oleh kebanyakan orang karena mereka hanya tau menghabiskan tanpa memikirkan selisih dari penghasilan dan pengeluaran bulanannya untuk disimpan.

2) Kecanduan Belanja
Mereka menjadi tetap kesulitan keuangan karena kecanduan belanja. Belanja adalah kegiatan yang sangat menyenangkan. Apalagi barang yang dibeli berharga mahal. Jika dilakukan sesuai kewajaran, belanja tidak membuat orang menjadi miskin. Namun, jika belanja sudah menjadi kebiasaan hingga seseorang bisa menguras isi dompet untuk membeli barang yang tidak terlalu penting, maka belanja bisa membahayakan kondisi finansial.

3) Telat untuk Berinvestasi
Selain kecanduan belanja mereka juga telat dalam melakukan investasi. Jika umur sudah 30 tahun namun belum merdeka secara finansial, itu karena Anda telat berinvestasi. Investasi yang saya maksudkan adalah investasi yang menghasilkan uang misalnya investasi berupa emas, reksadana, saham hingga properti.

4) Sering Berpoya-poya dan Berpesta Secara Berlebihan
Meski seseorang lahir dalam keadaan kaya sekalipun, tidak tertutup kemungkinan untuk jatuh miskin apabila punya gaya hidup yang boros. Sebuah contoh yang terjadi pada istri seorang miliuner Amerika Serikat bernama Patricia Kluge pernah memiliki harta yang sangat banyak. Meski akhirnya bercerai dengan John Kluge sang suaminya, namun Patricia tetap saja hidup dalam kemewahan dan selalu menghamburkan uang. Akhirnya Patricia pun berakhir dengan hilangnya semua kekayaannya karena terlilit banyak utang.
Jika Anda memiliki kondisi keuangan yang tidak baik, maka dapat dipastikan Anda selalu mencegah diri untuk melakukan investasi seperti point di atas. Investasi Anda telah beralih dari yang semestinya memenuhi kebutuhan malah terbalik hanya untuk memenuhi nafsu keinginan. Jika Anda ingin memperbaiki kondisi keungan, maka temukan cara berpikir tentang bagaimana mendapatkan uang yang menghasilkan uang lebih banyak lagi. Kalau dipikiran Anda sekarang adalah melipatgandakan uang dengan cara bunga berbunga, maka jawaban Anda sangat tepat.

“Kekayaan adalah kemampuan menikmati hidup dengan sepenuh-penuhnya”
-Henry David Thoreau –

Jika anda merasa bosan dan frustasi maka kondisi emosional juga akan membantu yaitu rasakanlah senang walaupun Anda sesungguhnya sedang tidak senang. Motivasi dan perasaan ini akan membuat Anda untuk bertindak. Mulailah berpikir kaya, jangan menunggu kaya baru mau memberi sedekah kepada orang lain. Kekayaan adalah buah pikiran. Jika Anda bersyukur merasakan keberlimpahan berarti Anda kaya. Ini bukan saja kaya secara emosi, tapi kaya secara mekanis, yaitu bebas secara finansial. Menginvestisakin selisih penghasilan dengan pengeluaran. Memiliki mesin uang itulah satu-satunya alasan mengapa kita harus berinvestasi.
Katakanlah bahwa Anda akan membuat mesin uang yang akan memberikan pemasukan seumur hidup. Tidak perlu menjadi Pebisnis hebat, namun investasikan uang kita ke Pebisnis yang telah Anda nilai hebat.
Investasi itu akan terus bertumbuh dengan demikian kita tidak akan bekerja seumur hidup. Semisal sampai umur 50 tahun Anda akan menikmati hasil investasi itu. Sesungguhnya ini bukanlah pelajaran baru bagi yang cerdas dan berpengetahuan luas, tapi sebaiknya ini anggap sebagai hal baru yang akan Anda lakukan saat ini juga.
Ingatlah selalu bahwa orang kaya bisa menghabiskan kekayaannya, karena tidak memiliki motivasi lagi untuk menjadi kaya.  Orang miskin tidak bisa menghabiskan kekayaan, karena mereka tidak memiliki apa-apa untuk dihabiskan, tetapi jika mereka telah memiliki motivasi untuk kaya, maka mereka bisa habis-habisan untuk menjadi kaya. Inilah rahasia secara psikologis untuk mencari kekayaan atau sukses secara finansial.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terpopuler